Ditambahkan Freedom Motivator MeMiles, F Suhanda, aplikasi ini butuh waktu sekitar 1,5 tahun untuk siap digunakan.“Sejak ide sampai diluncurkan dua bulan lalu, sudah sekitar tujuh kali revisi. Dan kita terus meng-up grade aplikasi ini,” ujar Suhanda. Suhanda menolak anggapan bahwa MeMiles tak beda dengan Multi Level Marketing (MLM) yang banyak beredar di masyarakat.“Ini bukan MLM. Tujuan kita justru ingin memberi kesempatan pada masyarakat untuk bisa mendapatkan mimpinya,” tegasnya.
Ditambahkannya, MeMiles menyerupai aplikasi yang sudah lebih dahulu ada, seperti OVO dan GoPay.“Perbedaanya ada pada tujuan pembuatan aplikasi. Jika pada OVO dan GoPay reward poin diperoleh dari untuk pembayaran maupun pembelian produk. Sementara MeMiles reward poin diperoleh dari pemasangan iklan,” pungkas Suhanda.