Saat ditanya mengapa memilih kembali tampil di Jogja, iRENE menjelaskan bahwa kota ini memiliki magnet tersendiri. “Aku percaya setiap ruang, sekecil apapun, bisa jadi tempat energi besar bertemu. Jogja itu punya jiwa dan kedai kopi yang mengundang aku kali ini, bukan sekadar tempat jualan minuman, tapi tempat hidup cerita.”
Penampilannya di Jogja bukanlah yang pertama, namun pengalaman terdahulu justru membuatnya ingin kembali. Menurutnya, crowd Jogja punya karakter unik santai tapi dalam, tenang namun mampu menyulut energi besar. Ia menyebut Jogja sebagai kombinasi sempurna antara tempat berkarya dan ruang penyembuhan jiwa.
“Jogja bukan cuma soal mencari uang. Jogja itu tentang menemukan diri sendiri, setiap kali kita hampir lupa caranya,” ucapnya.
Tidak hanya tampil di atas panggung, iRENE juga menjadikan waktu luangnya di Jogja sebagai momen untuk recharge. Dari menyantap mangut lele di Kopi Klotok hingga berjalan santai di Alun-Alun Selatan, dari menikmati kekayaan budaya di Museum Ullen Sentalu hingga ngopi di hidden gems café, semuanya menjadi bagian dari perjalanannya merawat jiwa.