Dalam konteks lebih luas, Telapak berharap bahwa kajiannya dapat menjadi pemicu perubahan positif dalam transparansi dan akuntabilitas perusahaan pertambangan nikel di Indonesia. Dengan keterlibatan aktif pemerintah, perusahaan, dan masyarakat, diharapkan dapat terwujud keseimbangan harmonis antara kegiatan industri, perlindungan lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat.
Namun, Telapak tidak hanya membeberkan masalah. Mereka juga memberikan pujian untuk langkah-langkah positif yang telah diambil. Misalnya, upaya perusahaan dalam reklamasi lahan dan tanggung jawab sosial di sejumlah desa. Meski ada kemajuan, Telapak juga memberikan catatan kritis terkait pendekatan yang terkesan ‘belas kasihan’ dan perlunya perluasan cakupan kegiatan sosial ekonomi agar manfaatnya merata kepada seluruh masyarakat desa.
Dalam kesimpulannya, Perkumpulan Telapak mendorong kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat untuk mencapai keseimbangan ideal. Harapannya, kajian ini tidak hanya menjadi catatan, melainkan membuka jalan menuju industri hutan dan pertambangan yang lebih berkelanjutan dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat setempat serta lingkungan. Semoga langkah-langkah konkret dapat diambil agar keberlanjutan menjadi kenyataan di masa depan.