Britisia.com – Lagi, Ustaz Yusuf Mansur (UYM) tidak menghadiri sidang mediasi terkait investasi tabung tanah dengan penggugat 3 pekerja migran Hong Kong yang digelar di Pengadilan Negeri Tangerang pada Selasa (8/2/2022). Sidang tersebut terpaksa harus ditunda lagi, lantaran para prinsipal tidak hadir.
“Pada prinsipnya kami berharap Jam’an Nurchotib Mansur untuk hadir dalam sidang mediasi yang kita gelar ini. Dan pihak majelis hakim juga telah meminta yang bersangkutan hadir. Dan kami juga akan berupaya untuk menghadirkan 3 penggugatnya agar mereka bisa berbicara dan ngomong langsung sama UYM tentang kasusnya ini,” ungkap uasa hukum penggugag, Asfa Davy Bya usai sidang.
Davy menambahkan, pihaknya berharap kehadiran Ustaz Yusuf Mansur dalam
sidang mediasi berikutnya yang dijadwalkan pada 22 Februari 2022 mendatang. Agar permasalah ini tidak berlarut-larut.
Namun, apabila dalam mediasi berikutnya UYM tidak hadir lagi, maka sidang akan dilanjutkan pada pokok perkara.
“Kalau memang nantinya yang bersangkutan tidak hadir lagi dalam sidang mediasi, maka kita berharap majelis hakim melanjutkan pada pokok perkaranya. Dan kita tetap berharap Majelis Hakim menjatuhkan hukuman bersalah kepada Jam’an Nurkatib Mansur mengembalikan nilai pokok investasi, uang bagi hasil, uang ganti rugi dan uang denda selama mereka berinvestasi sejak tahun 2014 lalu yang semuanya mencapai Rp. 560 juta,” paparnya.