Mendengar keputusan hakim tersebut Tessa tampak lega. Dia menghela nafas lalu memandang orangtuanya. Setelah itu dia bersama kuasa hukumnya berdiri dan menyalami hakim.
“Sekarang saya lega karena perceraian saya dengan Sandy sudah mempunyai kekuatan hukum. Capek bolak balik ke pengadilan,” ucap Tessa saat ditemui seusai sidang sambil didampingi dua kuasa hukumnya.
Setelah perceraian ini Tessa ingin berkonsentrasi mengurus anaknya. Dia juga bisa bebas kemana saja tanpa melupakan kewajibannya mengurus dua anaknya, Andisa Leota Anabel Tumiwa dan Andisa Latafka Avram.
“Saya akan mandiri, tidak akan menyusahkan orangtua. Uang nafkah dari Shandy sebanyak lima juta perbulan masih kurang,” kata Tessa. Wanita ini juga mengungkapkan dia tidak mempersalahkan status baru yang disandangnya. “Ini sudah jalan saya. Mau bagaimana lagi? Keluarga dan teman-teman begitu mendukung saya,” lanjutnya.
Sementara itu, Asnawati, kuasa hukum Tessa mengatakan ada beberapa permintaan yang tidak dikabulkan oleh majelis hakim. Yaitu tentang harta gono gini. Hakim beralasan, tuntutan ini bisa diajukan ke pengadilan dalam berkas yang berlainan.